Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta mengusulkan agar tiang bekas pembangunan kereta monorel dimanfaatkan sebagai jalur sepeda.
Tiang terbengkalai yang membentang dari Jalan Rasuna Said hingga Jalan Asia Afrika ini memiliki panjang sekitar 14 kilometer.
Usulan itu disampaikan Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah saat temu media di DPRD DKI Jakarta, Selasa (21/1/2025) siang.
Dalam momen itu, Ida mengaku sudah membahas wacana ini sejak 2020 lalu dengan pemerintah pusat, saat dia mengemban amanah sebagai Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta bidang pembangunan.
“Terkait dengan jalur sepeda mohon menjadi konsen Tim Transisi Pramono-Rano maupun Fraksi PDI Perjuangan, kita masih punya besi-besi yang sudah dibangun (untuk) monorel yang mangkrak, itu bisa direvisi,” katanya.
Ida mengatakan, usulan ini pernah dibahas dengan Dinas Cipta Karya dan Pertanahan DKI, PT Adhi Karya hingga Menteri Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat (PUPR) RI Basuki Hadimuljono. Ida mengusulkan agar tiang bekas pembangunan monorel yang terbengkalai dimanfaatkan sebagai jalur sepeda.
“Jumlahnya itu ada 14 kilometer, berputar. Ini bisa dibuat jalur sepeda tanpa APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah). Ini sudah dikonsep sangat rapi dan tinggal mencari kebijakan penghapusan aset menjadi jalur sepeda,” jelasnya.
Kata dia, nantinya jalur sepeda berada di atas dan pihak kontraktor bisa membangun akses naik-turun dari jalur tersebut. Dia meminta kepada Tim Transisi Pram-Rano agar mempertimbangkan usulannya.
“Ini masukan dan nanti diskusinya seperti apa bisa dibahas lagi, kebetulan saya mendalami ini dari tahun 2020-2021,” ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tak Terealisasi Era Anies, PDIP Usul Kembali Tiang Bekas Monorel Dimanfaatkan Jadi Jalur Sepeda, https://wartakota.tribunnews.com/2025/01/21/tak-terealisasi-era-anies-pdip-usul-kembali-tiang-bekas-monorel-dimanfaatkan-jadi-jalur-sepeda#google_vignette.